Puisi Yerem B. Warat
Photo by Aphiwat chuangchoem from Pexels |
Aku
Cuma menulis
Sebagai rimis membasahi daunan padi
yang lama merunduk
Menanti air
Padi pun
Tegak kembali
Merentangkan tangan
Tanda syukur atas air itu tadi
Membiarkannya menguap pergi, mengembun
Untuk turun kembali
Bagi yang lain
Aku
Cuma menulis
Sebagai hujan jatuh ke atap lalang
Memandikan kanak-kanak
Di bawah ujung atap
Engkau menggigil
Kursimu basah
Kena tirisan
Hujan membasuh kursi
Supaya bersih
Seragam
Aku
Cuma mau
Menulis saja
Tak apa, kan?
Perteguhen, 13 April 2021
0 komentar:
Posting Komentar