Puisi Pujarsono
Photo by Irina Iriser from Pexels |
: Untuk Farida Ari Kusuma
Wahai gadis pemanggul mawar
Lepaskan segala kesal
Tinggalkan semua sesal
Berjalanlah lurus ke depan
Tuluskan berkarya tanpa beban
Wahai gadis pemanggul mawar
Biarkan kuncup mawar merekah
Menebar wangi memberi berkah
Janganlah engkau menuntut balas
Bungkuslah amalmu dengan ikhlas
Wahai gadis pemanggul mawar
Janganlah engkau mengeluh
Pada suatu yang belum kau rengkuh
Bagai petani yang menanam benih
Saat panen citamu pasti kauraih
Wahai gadis pemanggul mawar
Hari ini kaubawa mawar biru
Walau tengah malam meninggalkanmu
Majulah dan melangkahlah terus
Jangan sampai asa pupus
Wahai gadis pemanggul mawar
Doaku selalu kupanjatkan untukmu
Semoga engkau segera bertemu imammu
Bersanding dengan yang engkau rindukan
Dalam misteri rindu yang tertahan
Kulonprogo, 14 Oktober 2019
dari buku berjudul Pulang ke Rahim Ibu: Kumpulan Puisi KGM #28 halaman 54-55
Pembacaan puisi ini bisa dinikmati di video berikut:
0 komentar:
Posting Komentar