Rabu, 30 Maret 2022

Mama




                    Buat 
                    Mamaku di kampung jauh

Berperahu rembulan sabit
Engkau membawa-bawaku dalam gendongan rahim
Melayari lengkung kerning langit
Mengajari daku betapa rahim menjagai pelayaran yang satu ini

Gendongan penuh
Engkau pun turun
sandarkan letih di kaki langit

Dengan nafasmu yang tinggal di tenggorokan
Kautegakkan daku ke bumi dengan kepalaku mendulu
dan kakiku teracung menyanggah langitku
Biar tak rebah menindih kita

Mama

Begitukah kaungajari daku
Menjunjung bumi tatakan kakimu dengan lembutan ubunku
dan tak jijiki tanah kelahiranku
Yang kaubasuh tadi dengan darahmu
Yang kaulembuti tadi dengan air matamu

Darah
dan air matamu
Itulah perunduk langit di kakimu

Sandarlah di sini
Mamaku

Lobam-Bintan, 23 Februari 2003

Tidak ada komentar:

Posting Komentar