Foto oleh Hemz dari Pexels |
Burung
Terbang
Turun merendah dari dahan tak kusangka
Berlalu pelan depan mata
Mata
tak tenang
Maunya mengejar terus saja burung itu
yang kepak-kelepak sayapnya
Terus terasa memanggil
Menyusulinya
Tapi ke mana?
Mataku kian tak tenang
Lalu mengadu padaku mengejar burung
yang itu tadi
yang kelepak sayap-sayapnya menyelumbar
Menggurat-gurat berning bolanya
Hyah!
Dari pada menunggu buta baru merangkak
Kususuli dia dari begini
Sekarang ini
Barusan selangkah kami maju menyusulinya
Burung
Berhenti terbang
Sayap-sayap yang tadinya menyelumbar
Merangkul halus bola mataku
dan mengeraminya
Dalam pelukan
Jadi
Bola matanya
Gang Olakisat, 16 Maret 2022
Tidak ada komentar:
Posting Komentar